Kiai Ma’ruf Amin Minta NU Habis-habisan Menangkan Jokowi dan Dirinya

Artikel Terbaru Lainnya :

  Ayo  Jalan Terus !  - SUKABUMI–Cawapres nomor urut 01, Kiai Ma’ruf Amin mengatakan bahwa PBNU tidak pernah meminta dan mengancam Joko Widodo dalam memilih cawapresnya di Pilpres 2019. Menurutnya, PBNU hanya menawarkan kadernya untuk menjadi cawapres mendampingi Jokowi.




“PBNU sebenernya juga tidak pernah meminta apalagi mengancam, bahwa ada bilang PBNU ngancem pak Jokowi, tidak pernah ada,” ujar Kiai Ma’ruf Amin dalam sambutan acara sambung hati di Pondok Pesantren Al Masthuriyah, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (19/12/2018).
Kiai Ma’ruf menjelaskan, saat itu PBNU pernah menawarkan salah satu kadernya untuk menjadi cawapresnya Jokowi. Seperti kader NU yakni Ketum PBNU Said Aqil Siradj, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PPP M Romahurmuziy, kalangan profesional Mahfud MD serta dirinya selaku Rais Aam PBNU. Dan jika kader NU terpilih, kata Kiai, NU akan memenangkannya.
“Memang PBNU menawarkan, kalau Pak Jokowi mau mengambil salah satu kader NU untuk menjadi cawapres siapa pun orangnya NU akan habis-habisan menangkan, itu janji PBNU,” kata dia.
Kiai Ma’ruf mengaku, dia menerima tawaran Jokowi sebagai cawapres atas saran para ulama. Karenanya PBNU harus bisa memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.
“Para ulama senior meminta saya menerima tawaran itu, dengan bismillah, atas dorongan PBNU dan para ulama saya menerima tawaran itu. Konsekuensinya PBNU harus habis-habisan, NU harus habis-habisan memenangkan Pak Jokowi bersama saya,” paparnya.
“Sanggup atau tidak?” tanya Ma’ruf kepada peserta acara.
“Sanggup,” jawab peserta.
“Siap apa tidak?” timpal Ma’ruf kembali.
“Siap,” kata peserta acara. []
SUMBER: DETIK



Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya  @Tahukah.Anda.News

republished by Ayo Jalan Terus! -  Suarakan Fakta dan Kebenaran ! 



Back to Top