Pegawainya Dangdutan Bareng Abaikan Protokol Kesehatan, Dinkes Sebut Meningkatkan Imun

Artikel Terbaru Lainnya :

 Sebuah video memperlihatkan sejumlah pegawai Dinas Kesehatan yang sedang berjoget bersama di sebuah halaman gedung.

Video tersebut menuai reaksi keras warganet lantaran tidak memperhatikan protokol kesehatan menjaga jarak. Terlebih, aksi itu diduga terjadi saat perayaan Hari Kesehatan Nasional.

Video tersebut awalnya diunggah oleh akun Instagram resmi Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. Namun, videonya lantas viral usai dibagikan ulang sejumlah akun media sosial lainnya. Salah satunya oleh pengelola Instagram @cetul22 Selasa (17/11/2020).

Dalam video yang beredar, puluhan pegawai Dinkes tersebut bergoyang mengikuti irama musik dangdut.


Dengan pakaian bernuansa merah putih. Sebagian dari mereka tetap memakai masker. Akan tetapi, segelintir orang di sana tidak mengenakannya.

Tak hanya itu saja, aturan jaga jarak tampaknya tak diterapkan. Sebab, massa di sana berkerumun seolah tak sadar akan adanya corona.


Video rekaman aksi puluhan pegawai Dinkes Banjarmasin tersebut sontak memanen kecaman. Lihat videonya di sini.

Sebagai salah satu komponen penting dalam penanganan pandemi Covid-19, mereka dinilai tak tahu diri.

Pasalnya, protokol kesehatan yang sering mereka gaungkan ternyata justru dilanggar sendiri.

“Luar biasa, sedih melihat seperti ini,” kata @san***** mengomentari.

“Oh yang kaya gini yah jaga protokol kesehatan tuh?” sindir @rezky******.

“Rp50 juta kedua nih, ayo ayo,” timpal @ismail*****.

Adapun video itu diambil dalam acara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN).

Klarifikasi Dinas Kesehatan Banjarmasin

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Machli Riyadi tidak mengelak acara itu diinisiasi oleh pihaknya.

Machli Riyadi mengatakan, acara itu merupakan momen perayaan Hari Kesehatan Nasional yang dimaksudkan untuk mengapresiasi para pejuang kesehatan.

“Hari ini Dinas Kesehatan memang merayakan puncak Hari Kesehatan Nasional. Kami memberikan penghargaan kepada Nakes yang berjuang untuk Covid-19 di Banjarmasin. Mereka bekerja sejak Februari tidak pernah istirahat,” ungkap dia.

“Secara spontan tadi memang ada 1 lagu yang mengekrpesikan kebahagiaan, tetapi tetap menggunakan masker,” imbuh Machli.

Kendati begitu, Machli Riyadi tetap meminta maaf akan hal ini.

“Saya minta maaf atas kejadian ini. Barangkali dinilai tidak patut, tapi itu spontanitas kebahagian mereka, meningkatkan imun,” ungkapnya. (*)

Back to Top