SAH! Jokowi Umumkan 6 Menteri Baru Reshuffle Kabinet

Artikel Terbaru Lainnya :

 Presiden Joko Widodo akhirnya mengumumkan perombakan atau reshuffle kabinet Indonesia Maju di Istana Presiden, Jakarta, Selasa (22/12/2020).


Dalam konferensi persnya, Jokowi yang didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan telah menetapkan penggantian menteri di sejumlah posisi. Total ada 6 pos menteri yang dirombak oleh Presiden Jokowi.


"Saya bersama-sama dengan Bapak Wakil Presiden ingin mengumumkan menteri-menteri baru yang akan duduk di anggota Kabinet Indonesia Maju," kata Jokowi dalam konferensi pers.

Berikut, daftar nama menteri baru yang masuk jajaran Kabinet Indonesia Maju:

(1) Tri Rismaharini, yang sebelumnya menjabat Wali Kota Surabaya, mengisi posisi Menteri Sosial.

(2) Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

(3) Yaqut Cholil Qoumas, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum GP Ansor periode 2015-2020, diangkat sebagai Menteri Agama.

(4) Budi Gunadi Sadikin yang sebelumnya Wakil Menteri BUMN ditunjuk sebagai Menteri Kesehatan.

(5) Wahyu Sakti Trenggono, sebelumnya Wakil Menteri Pertahanan diangkat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

(6) Mohammad Lutfi, yang saat ini menjabat Duta Besar RI untuk Amerika Serikat, ditunjuk untuk mengemban tugas sebagai Menteri Perdagangan.

Presiden Joko Widodo mengatakan pelantikan para menteri baru akan dilaksanakan besok, Rabu (23/12/2020).

[Video - Pengumuman Menteri Baru]




Lewat Reshuffle, Jokowi Dinilai Bakal Wujudkan Kabinet Capres 2024


Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya resmi mengumumkan reshuffle kabinetnya. Ada enam nama menteri baru yang diumumkan Jokowi sore tadi, Selasa (22/12/2020). Dua diantaranya disebut potensial maju di Pilpres 2024, yaitu Sandiaga Salahuddin Uno dan Tri Rismaharini (Risma).

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra yang juga mantan Cawapres 2019 Sandiaga Salahuddin Uno diangkat menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sedangkan Tri Rismaharini (Risma) dari PDIP yang saat ini masih menjabat Wali Kota Surabaya diangkat menjadi Menteri Sosial.

"Kalau nama Sandiaga Uno masuk, kabinet ini menjadi kabinet presiden masa depan, karena Jokowi berhasil mengumpulkan tokoh-tokoh capres di kabinetnya," kata Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun, kepada detikcom, Selasa (22/12/2020).

Dengan masuknya Sandiaga Uno dan Risma di kabinet, maka Jokowi tetap mempertahakan jatah menteri parpol dari Gerindra dan PDIP.

"Posisi PDIP dan Gerindra tidak akan berkurang di reshuffle kabinet," kata Rico Marbun.

Mensos Juliari Batubara, yang berasal dari PDIP, ke luar kabinet. Risma, yang berasal dari PDIP, masuk kabinet. 

Edhy Prabowo dari Gerindra kena OTT KPK keluar dari kabinet, Sandiaga dari Gerindra masuk kabinet. Jokowi dinilai tak ingin mengutak-atik jatah menteri parpol pendukungnya.

Jokowi bakal mengumpulkan capres potensial dalam satu kabinet. Tampaknya, bapak dari Gibran Rakabuming Raka dan mertua dari Bobby Afif Nasution itu memang sudah melihat politik dalam pandangan yang jauh ke depan.

"Itu juga berarti Jokowi sudah siap untuk mulai bicara dengan sebagian besar tokoh-tokoh penerusnya, yang sebagian besar nanti adalah mantan pembantu presiden," kata Rico Marbun. [detikcom]



Back to Top