Mengapa ada tes keperawanan bagi calon TNI wanita? Apa hubungannya tes keperawanan dengan bela negara?

Artikel Terbaru Lainnya :

 Pertanyaan :

Mengapa ada tes keperawanan bagi calon TNI wanita? Apa hubungannya tes keperawanan dengan bela negara?




Jawaban :

Tes keperawanan bagi calon wanita TNI adalah tes fisik paling konyol dan paling tidak masuk akal sehat dalam dunia dan menunjukkan kemunduran pemikiran TNI-Polri dan bangsa Indonesia kita.

(Edit : Saya telah menghapuskan foto hymen yang utuh dan sobek kerana ada komplain dari beberapa pihak yang menganggap foto itu tidak sesuai, dan jawaban ini di blokir. Foto tersebut diambil dari website Science Direct, Hymen - an overview )

Atas alasan lucu mengenai pentingnya seorang calon perempuan TNI yang nanti akan ditugaskan menjaga negara harus perawan dan mampu menjaga kehormatan nya sebelum menjadi anggota TNI, kaum lelaki pula tidak diperlukan membuktikan menjaga kehormatan mereka sebelum bertugas menjaga negara kerana mereka dianggap tidak akan berkhianat kepada NKRI kerana secara otomatis mereka di anggap perawan sebelum menjadi anggota TNI.

Apakah mustahil setelah mereka menjadi anggota TNI, mereka tidak akan melakukan seks sebelum nikah, yang akan membuktikan bahwa mereka mungkin berkhianat kepada negara dan berpotensi memecahkan Indonesia?

Kebijakan Indonesi adalah jika seorang wanita itu seorang perawan, berarti dia mampu menjaga negara kerana mampu menjaga kehormatan nya, dan sebalik, jika hymen itu pecah maka Indonesia juga akan turut pecah jika calon wanita itu menjadi anggota TNI.

Tes perawan ini adalah contoh yang paling menonjol yang membuktikan kebodohan Indonesia yang masih mempertahankan tes kuno ini dan tanpa dasar apapun melainkan untuk membuktikan kebodohan bangsa kita dimata dunia.

Bagaimana TNI memastikan kaum lelaki yang pernah berhubungan badan saat mereka mencalonkan diri sebagai anggota militer? Bukankah kaum lelaki itu akan membahayakan kedaulatan Indonesia jika tidak mampu menjaga kehormatan mereka sebelum jadi anggota TNI dan akan memecahkan Indonesia nanti?

Kalau alasan nya supaya perawan penting kerana mereka menjaga kedaulatan Indonesia, bagaimana dengan anggota wanita immigrasi dan bea cukai yang juga menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan dan pintu masuk Indonesia?

Lebih penting lagi sebagai calon anggota wanita di DPR, DPRD, menteri atau presiden yang membuat undang2 negara? Apakah tidak penting mereka juga menunjukan hymen mereka masih utuh sebelum meminpin pemerintah dan diamanahkan memerintah negara dan daerah?

Begitu juga calon wanita sebagai hakim, jaksa dan advokat bahwa mereka harus membuktikan bahwa mereka mampu menjaga kehormatan mereka sebelum mereka bertugas menegakkan hukum.

Jangan berhenti di situ - para ibu guru sekolah negeri, para ustazah pesanteran, para ibu penceramah agama harus menunjukan bahwa vagina mereka belum pernah di tusuk oleh lelaki sebelum diizinkan menjalankan tugas2 mereka, kerana sekiranya mereka tidak berhymen utuh, mana mungkin mereka bisa jadi manusia yang baik?

Dan sangat bahaya sekali jika para diplomat wanita kita yang membela Indonesia di PBB di New York, untuk mematahkan dukungan Vanuatu dan negara2 Kepulauan Pasifik terkait Papua, sekiranya mereka di terima berkarir di Kemenlu saat hymen mereka pecah. Mereka mungkin jadi pengkhianat yang membela OPM-KKB di PBB!

Mungkin ketaatan calon wanita militer yang berhubungan wanita gay LGBT tidak di permasaalahkan oleh presiden, menhan, pejabat kemenhan, para jendral dan marsekal selagi hymen mereka masih uth?

Pemikiran pemimpin2 kita dan pejabat2 Kemenhan serta para petinggi TNI yang mempertahankan praktik kuno ini menunjukan kurang nya mentalitas yang sehat dan sangat sempit rasional untuk menghilangkan pratek yang menjijikan serta menjatuhkan maruah Indonesia di dunia.

Militer Amerika, Rusia, Inggris, Cina, Perancis, India, Australi tidak mewajibkan calon anggota wanita mereka menjalani tes itu saat mereka mencalonkan diri sebagai anggota militer. Begitu juga di seluruh ASEAN.

Militer Saudi Arabia, UAE, Turki, Pakistan juga tidak mewajibkan tes perawan atas calon wanita militer.

Cuma kita satu2nya negara yang melakukan tes tersebut! Indonesia Hebat!

Bagaimana perasaan kita apabila dunia mengatakan : "Oh itu militer Indonesia, yang cewek2nya harus berhymen utuh sebelum di beri pesawat tempur!"

Tes perawanan itu menjadi cerita viral diantara militer2 asing saat ada latihan gabungan antara Indonesia dengan mereka.

Tes perawanan itu menjadi bahan lawak apabila ada perbualan diantara para militer asing terkait TNI.

Kebodohan kita yang masih menghubungkan hymen yang utuh dengan wujud nya Indonesia menonjolkan sifat primitif kita dalam era digital.

Saya sarankan kepada Kemenhan, TNI dan Polri supaya membeli alutsista terpenting untuk keamanan dan keutuhan NKRI -sabuk kesucian - chastity belt buatan Lockheed Martin atau Airbus Defense Industries atau produksi lokal oleh PT Pindad untuk memastikan bahwa anggota wanita TNI-Polri kita (yang belum berumah tangga) tidak berkhianat kepada Indonesia, dan kunci gembok nya di simpan oleh Panglima TNI atau Kapolri dan keutuhan hymen mereka yang belum kawin diperiksa setiap pagi Senin saat apel di komando masing2.

Sabuk kesucian -Chastity Belt- buatan Israeli Aerospace Industries, dibuat hanya untuk pelanggan tunggal - Indonesia -yang ber-GPS untuk melacak lokasi pengguna setiap detik, serta di lengkapi dengan sengatan listrik stun gun untuk pertahanan point-defence.

Pada saat militer dunia sedang sibuk memperluaskan armada drone tempur, kekuatan AI, peperangan NCW, cyber warfare, senjata satelit antariksa, kita di Indonesia - bapak presiden, pak menhan, para pejabat kemenhan, jendral,marsekal dan petinggi TNI-Polri ketar-ketir dengan hymen sobek!

(Edit : Saya telah menghapuskan foto hymen yang utuh dan sobek kerana ada komplain dari beberapa pihak, dan jawaban ini di blokir. Foto tersebut diambil dari website Science Direct, Hymen - an overview )

Sudah Tak Perawan, Bisakah Lulus Tes Polwan? - Minews ID

Female students in Indonesia may be forced to undergo 'virginity tests'

Refworld | Indonesia: Medical Groups Silent on Abusive 'Virginity Tests'

Virginity tests put Indonesian women off military service

Indonesia urged to end discriminatory virginity test for female security force applicants

Indonesia: Military Imposing ‘Virginity Tests’

Back to Top