KONTENISLAM.COM - Belakangan beredar sebuah potongan video yang menunjukkan kesaksian Babe Haikal soal nasib Habib Rizieq yang sedang ditahan. Kata Babe Haikal, Habib Rizieq saat ini nasibnya mengenaskan lantaran ditahan di bawah tanah dan sudah berbulan-bulan tidak melihat matahari.
“Habib Rizieq itu udah hampir 9 bulan di belum lihat matahari karena di bawah tanah. Di bawah tanah, enggak ada salahnya, jahat banget ya Allah. Udah hampir 9 bulan orang enggak lihat matahari bagaimana coba,” kata Babe Haikal sambil menangis, dikutip 16 November 2021.
“Sampe saya dateng, di ruangan ada CCTV. Habib Rizieq ngomong, ‘Pak polisi mau bunuh saya pak, gampang, enggak usah diikutin, jangan anak buah saya dikorbanin. Matiin aja saya sekarang enggak apa-apa’,” tambah pria yang memiliki nama Haikal Hassan Baras tersebut.
Dalam video itu, Babe Haikal juga mengatakan bahwa Habib Rizieq paham sebuah ayat, sehingga dia tidak takut dalam menghadapi musibah yang sedang menimpanya. Babe Haikal juga menyebut bahwa Habib Rizieq tidak takut andaikata terbunuh, karena Allah akan membangkitkan lagi ribuan ulama yang akan meneruskan perjuangannya.
“Beliau (Habib Rizieq) bilang, ‘jangan takut, andaikata saya terbunuh demi Allah akan Allah bangkitkan lagi 1.000 habib yang akan melanjutkan perjuangan ini’. Andaikata dia mati di sini dia bilang enggak takut. Demi Allah pasti akan Allah bangkitkan lagi ulama-ulama yang melanjutkan perjuangan,” tutur Haikal.
Kata polisi soal Habib Rizieq dipenjara di bawah tanah
Sementara itu, Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan meluruskan soal kabar yang beredar yang menyebut bahwa HRS dipenjara di bawah tanah.
Ahmad menjelaskan, Habib Rizieq bukan dikurung di bawah tanah melainkan di Rutan Bareskrim yang posisinya berada di basement. Dia menguraikan, rutan yang berada di basement itu juga memiliki kelayakan, sehingga bukan suatu tempat yang buruk.
“Basement itu sangat layak. Sudah diukur standar kesehatannya,” kata Ahmad Ramadhan, mengutip detikcom.
“Jadi pengertian di bawah tanah itu jangan timbulkan konotasi di dalam tanah. Jadi posisinya basement bangunan memang seperti itu. Tetapi kondisinya tetap ada ruang AC,” imbuhnya.
Ramadhan menegaskan, HRS diperlakukan secara layak dan semestinya, sama seperti para tahanan lainnya.
Lebih lanjut Ahmad menegaskan bahwa ruangan tahanan HRS layak dan menggunakan AC yang menyala selama 24 jam. Eks pentolan FPI itu juga mendapat perlakuan yang sama, sehingga tidak ada perbedaan dan diskriminasi dengan tahanan lainnya. [hops]
from Konten Islam https://ift.tt/3DkX7Bx
via IFTTT
